Pentingnya belajar tekun dan
sungguh-sungguh.
Banyak
orang mempunyai mimpi dan cita-cita untuk kesuksesan hidup yang di
jalaninya.Tetapi kebanyakan tidak mau belajar dan bekerja sungguh-sungguh untuk
meraih mimpi dan cita-cita yang diharapkan.Memang tidak begitu mudah mengejar
cita-cita,tidak semudah membalikan
telapak tangan,diperlukan usaha nyata,do’a,dan kesungguhan belajar untuk semua
itu.Terkadang kita tidak menyadari bahwa belajar dengan tekun dan
sungguh-sungguh,sangat diperlukan untuk meraih cita-cita yang di
harapkan.Terkadang kita tidak bersungguh-sungguh dalam belajar.Untuk itu maka
memerlukan motivasi diri yang kuat dan besar,supaya keinginan belajar yang
tekun tertanam dan tumbuh pada diri.Tetapi tidak mudah untuk memotivasi
diri,memerlukan keinginan yang besar dan semangat yang tinggi untuk melawan
rasa malas belajar yang ada dalam diri.Rasa malas dalam diri adalah faktor
penghambat dalam belajar.Rasa malas itu biasanya muncul dalam berbagai situasi
dan kondisi yang di alami oleh diri,sebagai contoh : masalah yang ada dalam
diri dan kesehatan.Tetapi terkadang kita tidak menyadari bahwa rasa malas,akan
membuat kita malas berfikir,bertindak,melakukan apa yang seharusnya
dilakukan.Menurut bukunya Tatang Sutarma,Rasa malas adalah musuh terbesar dalam
diri kita,dya juga mengatakan lawanlah dan bunuhlah rasa malas yang ada dalam
diri,karena yang bisa melawan dan membunuh rasa malas yang ada dalam diri akan
sukses dan berhasil.Janganlah pernah merasa diri anda tidak pantas untuk
sukses,karena kesuksesan adalah milik orang yang bersungguh-sungguh dalam
belajar.Belajar tidak hanya di bangku TK,SD,SMP,SMA atau Perguruan
Tinggi.Tetapi dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun anda berada.Dalam mengejar
cita-cita kesuksesan pasti kita di hinggapi rasa takut kegagalan,kekhawatiran
dan juga rasa psesimis,biasanya dalam diri kita bertanya? mampukah kita
melewati segala halangan dan rintangan dalam mengejar kesuksesan yang di
harapkan.Maka dari itu kita harus selalu optimis dan jangan pernah berkata
tidak mungkin,tidak bisa dan tidak mampu,sebelum kita berusaha dan
mencobanya.Dan jika kita mengalami kegagalan dalam mengejar mimpi yang di
cita-citakan,janganlah berputus asa dan menyerah.Karena putus asa dan menyerah
akan menambah keterpurukan dan kehancuran diri kita dalam mengejar cita-cita
menuju kesuksesan.Maka dalam diri diperlukan sikap mental yang kuat dan siap
menerima apapun yang terjadi jika memang kita gagal meraih cita-cita yang di
mimpikan.Seperti bukunya Tatang Sutarma kita boleh mempunyai mimpi setinggi langit
tapi jika kita tidak sampai langit masih ada bulan dan bintang(jika kita gagal
pada mimpi cita-cita kita yang pertama masih ada cita-cita kesuksesan yang
lainnya)
Raihlah
apa yang ingin anda raih pengetahuan itu tidak ada batasnya hanya diri kita yang
membatasi pengetahuan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar